Jumat, 05 Oktober 2012

Listen To Me



Ketika kau dengar suara yang begitu lirihnya dalam jiwa ku ini
Apakah kau kan mengerti apa yang sebenarnya aku harapkan?
Ketika semua ini telah sampai pada sesuatu yang memang benar adanya
Apakah segala ucap yang pernah kau keluarkan akan kau tarik kembali?

    Kalau memang diri ini yang bisa membuatmu merasa tak menjadi sesuatu
    Ubahkanlah diri ini menjadi pribadi yang bisa membuatmu menjadi sesuatu
    Kala diri ini merasa letih ketika menghadapi terjalnya kehidupan
    Hiburlah jiwa ini dengan nyanyian atau lantunan ayat yang kau tahui

Ku korbankan diri ini hingga sampai pada akarnya
Ketika semuanya tertidur aku malah berlari tak kenal lelah
Kau seharusnya mengerti mengapa semua menjadi begini
Adakah kiranya kau sadari bahwa segala sesuatu ini adalah bagian dari proses?

    Kiranya kau mengetahui apa yang sedang ku kerjakan
    Mungkin tak kan setajam ini lidahmu kau besitkan hingga sampai ulu hatiku
    Andainya kau mengetahui apapun yang terjadi di segala penjuru
    Mungkin semua ini tak kan menjadi sesuatu yang membuatku merasa lelah

Aku tak pernah menyuruhmu untuk berhenti
Lakukanlah dengan ikhlas apapun yang menjadi peranmu
Hingga begitu aku menjadi tahu dan mengerti
Akan menjadi sosok yang seperti apakah diriku ini

    Kau tahu...
    Aku ingin menjadi seorang wanita
    Wanita yang sholeha dan sepintar aisyah r.a
    Aku juga ingin menjadi seorang wanita
    Wanita yang berani seperti asma binti abu bakar
    Aku pun ingin menjadi seorang wanita
    Wanita yang lembut seperti fathimah az-zahra
    Aku pun ingin menjadi wanita
    Wanita yang rela mengorbankan anak-anaknya untuk mati dalam keadaan syahid
    Yaa.. Khansa.. Aku ingin seperti Khansa..

Mungkin cinta ku ini memang buta
Yang tak memandang bagaimana efek samping dari cinta ini
Tapi apalagi yang harus ku lakukan
Jika perjuangan memang harus selalu berkorban

    Jika memang surga itu murah harganya
    Mungkin dengan aku bershadaqoh pun aku kan memasukinya
    Jika memang surga mampu ku beli dengan uang
    Berapapun akan aku bayar

Tapi...
Jalan ke surga itu sangatlah mahal
Jalannya terjal, penuh dengan badai dan terpaan uji coba
Kemelaratan yang sampai pada akhirnya bisa menjadi insan yang tegar.
Yang senantiasa tha'at kepada Allah SWT dan Rasul-Nya
Jika kini Rasul tak ada... yaa yang tiada memang  Rasulullah SAW
Tapi...
Mereka yang melanjutkan jejak juangnya itu ada...
Mereka ada dan tau bagaimana langkah kita
Kalau lah kalian mengerti apa arti dari perjuangan
Pastilah kalian kan lebih semangat tuk mengobarkan perjuangan

    Kalian tau...
    Bahwa agama islam itu adalah satu-satunya agama yang di ridhoi Allah
    Mungkin memang YA setiap diri kita ini sudah mendapatkan ridhonya
    Tapi...
    Apakah dalam suatu jama'ah nya sudah di ridhoi?
    Islam sampai saat ini masih tertatih untuk menyambut kemenangannya
    Mereka berlari dan terus bergerak tanpa henti
    Kadang air matanya yang menjadi saksi pengorbanan mereka
    Cacian, hujatan, fitnahan dan segalanya menjadi sebuah catatan kecil dalam hidupnya
    Adakah kalian merasakan bagaimana perihnya hidup di dunia?
    Dunia bagaikan bui bagi mereka yang beriman
    Mungkin mereka lebih menginginkan kematian jika memang bisa memilih
    Karena mereka tau, bahwa di dunia sangatlah kacau dan penuh dengan kerusakan
    Yang membuat dirinya selalu berkorban dan penuh dengan keringat

Apa..?
Apalah gunanya uang yang bergelimpangan jika tak kau sampaikan untuk islam
Apalah gunanya badan yang sehat jika kau tak perjuangkan untuk islam
Apalah gunanya akal dan segala potensi yang ada jika tak kau gunakan untuk islam
Selalu...
Selalu islam dan selalu Allah yang menjadi tujuan hidupnya..
Apakah kalian sudah merasakan seperti itu??
Jika belum mengapa hanya berdiam diri duduk bertopang dagu?
Menanti kejayaan islam yang kau sendiri tak memperjuangkannya?
Hanya berdiam diri melakukan aktivitas yang tak selayaknya seorang hamba
Kau kesana kemari di bumi-Nya dengan segala perlakuan mu yang tak ada baiknya
Kau layaknya hewan !! Kau layaknya babi yang hina...
Aku menghujatmu? Tidak !
Aku hanya mengatakan apa yang Dia katakan lewat ayat-Nya..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar