Sabtu, 12 Mei 2012

Hmm (Just Sharing) ^_____^

Hmm...
Begitulah keluhku jika aku sedang merasa bosan dan jenuh karena tak ada teman bicara..
Hmm..
Dan hanya seperti itulah jika aku melihat kelakuan atau kejadian-kejadian yang tidak masuk akal menurutku..
Hmm..
Mengapa aku harus membuat catatan ini?
Yaa jelas saja aku buat karena aku sedang sendiri saat ini.. daripada menghuleng gak jelas mending corat-coret..
Hmm...
Disini aku ingin sekali menumpahkan segala keanehan, kegundahan hati dan kemirisan prilaku orang-orang dan itu pun menimpa diriku sendiri...

Faktanya :Sekarang orang-orang sudah merasa pintar dan merasa bisa mengatur diri sendiri.. memang tidak semuanya, tapi mayoritas memang seperti itu...
Dan jika diingatkan pada suatu aturan yang memang sudah di berlakukan sejak dahulu dan untuk digunakan oleh kita sebagai manusia tapi malah diabaikan begitu saja...
Dan aku sendir ipun terkadang mengabaikannya karena merasa masiih banyak waktu dan merasa akan baik-baik saja..
(Pasti terlintas fikiran nanti juga bakalan taubat)
Hmm.. lupaa.. kita lupa akan kematian yang datangnya itu pasti dan dirahasiakan.. bagaimana jika taubat belum kita laksanakan tapi kematian sudah menghampiri kita... Naudzubillah..Hmm..
Aku mulai bingung dan memikirkan bagaimana caranya agar kita semua itu sadar dan bangun dari tidur yang panjang ini..
Dunia memang bisa menjadi racun bagi yang ingin beriman, namun menjadi madu bagi yang tidak tau sama sekali siapa dirinya dan siapa tuhannya..
Lalu aku perhatikan diri sendiri bagaimana caranya aku bisa sampai memikirkan hal yang seperti ini..
Aku menemukan jawabannya.. "jika kita ingin Berubah maka kita harus mempunyai Keinginan yang kuat, jika keinginan belum ada berarti kita harus mempunyai Tujuan jika tujuan belum ada... ngapain kita hidup???" Yaa.. lagi lagi baliknya ke agama... ke islam, karena memang benar islam lah yang mengatur kita... kita tau islam dari siapa??? Dari Nabi Muhammad.. Nabi Muhammad kata Allah.. Allah menurunkan ayat2 sehingga terciptalah Al-Qur'an... Di Al-Qur'an kita bisa menemukan siapa diri kita, apa tujuan Allah menciptakan kita, bagaimana keadaan kita nantinya jika hidup terombang-ambing tidak ada tujuan... Karena kita hidup di dunia ini hanyalah untuk mengumpulkan amalan.. Baikkah atau sebaliknya.. dan nantinya kita akan pulang kampung ke negeri akhirat.. Jurusannya Neraka dan Surga...

Hmm...
Masih.. Kita masih saja merasa bisa mengatur diri sendiri, jika susah kita meminta dan ingat kepada Allah.. sesudah terkabul.. oh no.. lupa lagi.. yaa Alhamdulillah sih pasti terucap.. tapi.. hmm.. masih ada aja tuh prilaku yang tidak di perintahkan dalam Al-Qur'an...
Istilah pacaran selalu saja ramai dibicarakan.. Karena memang faktanya orang2 senang sekalii mendekati perbuatan tercela.. Dunia begitu menggiurkan.. aku pun sempat dan selalu tergiurkan..
Bagaimana jika jadinya begini? sepertinya kita sudah merasa aman dari azab Allah SWT, aman dari dosa-dosa.. tergolong manusia bagaimanakah diri kita ini? Mukmin, fasik, munafik atau kafir?
Jika kita mau saja menundukkan kepala dan berfikir sejenak, sudah berapa lama kah mata kita melihat indahnya dunia, hidung untuk bernafas, mulut untuk berbicara dan semua anggota tubuh kita ini.. sudah berapa lama Allah memberikan semua kenikmatan itu kepada kita? (Kurang sekali bersyukur) KURANG AJAR MANEH TEU BOGA KAERA !!! Gitu kan kasarnya...
Tapi... tetap saja kita masih sering lupa.. Hmm... mungkin memang sudah menjadi sifat dasarnya kita kali yaa.. TAPI masa mau dibiarin gote aja gituh kita hidup di dunia ini? Ke neraka donk jadinya...

Hmm...
Apa sih.. Kenapa sih... Apakah tak ada yang ingin selamat dan merasa malu kepada yang menciptakannya...??
"Belum mengerti takut salah..." kenapa gak belajar? (ALASAN)
itu ada al-Qur'an di rumah kan? "Iyaa tapi kan harus ada yang ngajarinnya.. tafsirnya itu loh" (ALASAN)
Hmm...
Apa sih.. Kenapa sih... Kenapa kita gak rela melepaskan semua kesenangan kita di dunia ini toh semua ini juga bukan punya kita, bahkan kita pun tak kuasa untuk menolong diri kita... (SOMBONG)
Hmm...
Memang manusia seringkalli lupa dan banyak salahnya.. tapi kesalahan itu tercipta untuk memberi tahu kita bahwa kita itu salah dan kita harus memperbaikinya sehingga nantinya kita akan benar dan menjadi orang yang benar...
tapi kalau udah di kasih tau itu salah dan malah terus melakukan kesalahan yang sama.. itu sudah tidak wajar.. itu namanya keterlaluan... tak peduli dengan diri sendiri dan amalan sendiri...
Hmm...
kalau begini.. aku hanya bisa pasrah... mungkin.. belum saatnya.. tapi kalau begitu selalu.. bagaimana dengan negara ini jika orang-orangnya tak ada yang beriman... bukankah pada sebelumnya beberapa negeri seperti kaum tsamud pernah di binasakan karena tak beriman kepada Allah? Apakah kita juga menginginkan hal itu terjadi pada negara kita ini???
(Loh bukannya akhir-akhir ini selalu terjadi gempa, bencana yang lainnya? apakah itu azab?) hanya keimanan yang bisa menjawab itu semua...

Hmm...
Hanya share fikiran.. mengingatkan... ayo sama-sama tunjukkan kepada dunia bahwa kita memang seorang muslim, kepribadian muslim.. bukan fisik muslim tapi jiwa kafir.. naudzubillah...
Hmm...
saya pun rentan dengan dosa.. maka dari itu saya butuh kalian semua untuk mengingatkan saya dikala saya terpuruk dan hampir terperosok ke dalam lubang kehinaan...
Jangan pernah berfikir saya ini so suci, so alim.. saya pun sama lagi belajar...
dan saya mengajak kalian....

Seperti dalam Q.S Al-Ashr ayat 3 "Kecuali mereka yang yang beriman dan yang beramal soleh...dan saling nasehat menasehati dalam kebenaran dan kesabaran"

Memang tak bisa memaksakan karena islam tak pernah memaksa...
tapi... saya ingin beramal shaleh...
BOLEH KAN??? :)

Hanya mengingatkan.. dan mengajak kita semua untuk berfikir bagaimana cara berfikir yang benar dan berbuat sesuatu yang benar dan bisa mengantarkan keselamatan baik bagi diri sendiri mau pun orang lain...

Barakallahu...
^____^

Semoga dengan catatan singkat ini bisa menjadi suatu motivasi dan amalan ibadah untuk menjadi pribadi yang menawan dan membanggakan di mata Allah SWT dan bisa membuat senyum Rasulullah SAW merekah karena melihat perubahan kita untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT...
Mengecewakan Allah sama saja mengecewakan Nabi Muhammad, Mengecewakan nabi muhammad.. sama saja mengecewakan Allah...
Kata-kata yang memotivasi saya hanyalah ini :
Nabi Muhammad selalu menanyakan bagaimana keadaan umatnya di padang mahsyar nanti.. "Umaati.. Umaati..Umaati.."
Coba balas semua lelah dan letihnya Beliau ketika memperjuangkan islam untuk kita... buatlah Beliau tersenyum dan bangga akan umatnya... Tak ada rasa terimakasih kah kitaa???
Jika ada.. Mari bersama.. satukan kekuatan untuk menjadi pribadi muslim yang tangguh =)

Bismillah.. semoga Allah meridhoi catatan yang saya buat ini.. Aamiin...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar