Ada
banyak pertanyaan dalam hidupku ini, memang hidup ini adalah pilihan tapi
mengapa mereka lebih memilih pilihan yang justru akan membuat mereka menyesal
dalam kesengsaraan dan kemelaratan...
Mungkin memang benar, diri
ini jauh dari kata sempurna... memang diri ini hanyalah insan biasa yang serba
keterbatasan.. namun apakah salah jika diri ini ingin belajar menjadi manusia
yang sempurna dan mulia disisi-Nya? Apakah keinginan dan harapan itu adalah
suatu ketidak mungkinan untuk terjadi dan direalisasikan dalam kehidupan ini?
Apakah di dunia ini hanya akan ada keburukan, kesesatan, kesalahan, tanpa harus
ada kebenaran, keadilan, kenyamanan dan ketentraman jiwa? Bukankah memang hidup
ini adalah suatu pilihan? Salahkah jika jiwa ini menginginkan pilihan yang
benar dan hak menurut pandangan-Nya? Meskipun memang jalannya sangat sulit dan
penuh dengan kepedihan karena harus berkorban dan berjuang untuk mendapatkan
rahmat dan ampunan-Nya..
Aku hanya terdiam dan hanya bisa meneteskan air mata,
melihat teman-teman, saudara-saudari terdekat ku... mereka sangat jauh dengan
fitrahnya... mereka sedang terjajah namun tak menyadari hal itu.. karena yang
menjajahnya adalah kesenangan dan kepuasan hati mereka sendiri.. mereka tak tahu
bahwa mereka sedang menuhankan hawa nafsunya. Aku hanya bisa berdo’a...
berusaha pun sepertinya agak kurang maksimal karena terlalu banyak paham yang
mereka serap... entah paham darimana... Aku pun bingung mengapa banyak sekali
variasi dalam islam, padahal islam itu satu dan hanya mengajarkan bagaimana
bertauhid dengan benar... mengenal siapa Allah SWT, siapa diri sendiri (sebagai
manusia), dan apa itu Islam (Diinul haq sebagai agama kita).
Terkadang aku sedih
melihat semua ini, mengapa rasanya sulit untuk mereka membuka hati dan fikiran
mereka untuk sedikit saja memahami apa yang disampaikan oleh Allah melalui
Al-Qur’an-Nya... Tapi mungkin, ini memang jalannya.. ini memang alat, ini
memang sarana yang diberikan Allah kepada orang-orang yang beriman kepada-Nya
untuk menjalankan segala apa apa yang diperintahkan-Nya dan apa apa yang di
larang-Nya... Jika tidak ada orang-orang yang seperti itu, darimana orang-orang
yang beriman akan mendapatkan amalan shalih? Benar... !!! Allah memang
subhanallah adilnya...
Dalam tulisan
elektronik ini, aku ingin berpesan kepada kalian...
“Kawanku semua,
saudara-saudariku, keluarga tercinta ku... Maafkan ketidaksempurnaan ini...
maafkan kesalah pahaman ini.. aku mungkin pernah memandang sebelah mata dengan
sikap dan sifat kalian, atau bahkan mungkin kalian yang pernah memandangku
sebelah mata... aku hanyalah manusia biasa yang tak nampak kesempurnaan.. aku
hanyalah gadis biasa yang merindukan hangatnya kasih sayang dari setiap orang
didekatku. Namun itu semua tiada artinya ketika aku merasakan kesakitan yang
mendalam ketika aku tidak mendapatkan apa yang aku inginkan. Kamu tidak pernah
tau bagaimana sakitnnya hati ini... galaunya jiwa ini ketika berada di
lingkungan yang tak pernah bisa membuatku nyaman meskipun raga ini sangat menyenanginya...
Aku mungkin memang bukan siapa-siapa yang harus kalian dengarkan, yang harus
kalian ikuti ucapannya. Namun, aku tak pernah ada rasa atau keinginan untuk
disanjung dan dihormati oleh kalian... aku hanya menjalankan apa-apa yang
diperintahkan oleh Allah, bukankah menasehati dan mengajak kepada kebenaran itu
diharuskan dan jauh dari kerugian??? Ya, karena itulah aku melakukan hal ini..
jika kalian mengatakan aku ini so suci, ya aku ingin mensucikan diriku dari
berbagai dosa dengan cara yang seperti ini. Jika kalian berkata aku ini merasa
sudah benar, itu salah ! itu salah kawan, aku merasa belum benar maka dari itu
dengan aku melakukan seperti ini aku menjadi orang yang benar... ini adalah
tekad, harapan dan do’a ku.. aku ingin membahagiakan orang tua ku, meskipun tak
bisa dibalas di alam dunia, mungkin di alam akhirat.. semoga Allah
menghendakinya... Aamiin.. J